
Aplikasi Video Streaming Paling Banyak Diunduh di Indonesia
Menonton film dan serial televisi di aplikasi video streaming semacam Netflix, Disney+, hingga HBO Go, hingga menjadi hiburan di akhir pekan atau sepulang kerja. Apalagi, layanan video streaming kerap memiliki konten orisinil yang khas.
Misalnya saja serial televisi ‘The Last of Us’ yang tayang di HBO Go, hingga ‘Emily in Paris’ yang jadi salah satu serial orisinil Netflix terpopuler. Netizen ramai membahasnya di media sosial.
Namun, ternyata bukan Netflix dan HBO Go yang merajai video streaming di Indonesia. Berdasarkan laporan dari firma riset data.ai, 5 aplikasi video streaming yang paling banyak di-download secara berurutan adalah Vidio, Bilibili, WeTV, Bigo Live, dan YouTube Kids.
Disney+ baru muncul di urutan ke-6, sementara Netflix di urutan ke-9. Tak tampak nama HBO Go slot77 di jajaran Top 10 aplikasi video streaming yang paling banyak di-download.
Vidio
Vidio menayangkan serial televisi dan film yang sangat lokal (hyperlocal). Pengguna bisa mendapati film-film lawas Indonesia seperti Warkop DKI. Ada juga deretan film India dan konten orisinil Indonesia.
Selain itu, pengguna juga bisa menonton siaran live dari saluran televisi seperti Trans TV dn Trans 7. Vidio juga memegang lisensi untuk pemutaran Piala Dunia 2022 dan Premiere League.
Bilibili
Untuk pecinta anime dan game, Bilibili menjadi salah satu alternatif untuk menikmati konten tersebut. Layanan video streaming yang satu ini menayangkan konten livestreaming kreator yang tengah memainkan game. Kurang lebih mirip seperti Twitch.
Selain itu, anime-anime legendaris dan terbaru juga bisa ditonton. Misalnya saja ‘Dragon Ball’, ‘Spy x Family’, hingga ‘Blue Lock’.
WeTV
Anak usaha dari raksasa China, Tencent, ini menghadirkan banyak tayangan drama Asia, utamanya drama China. Salah satu yang populer adalah ‘Go Ahead’ yang kemudian ditayangkan pula oleh Netflix.
WeTV di Indonesia juga menayangkan konten orisinil yang hyperlocal. Beberapa di antaranya adalah ‘Jodoh atau Bukan’, ‘Imperfect the Series 2’, hingga ‘Kupu-kupu Malam’.
Bigo Live
Layanan serupa TikTok ini lebih mengkhususkan diri untuk tayangan siaran langsung (live). Di Indonesia, Bigo Live juga menghadirkan konser musik live streaming bertajuk “Super VIP Music Festival” pada 2022 lalu. Beberapa line-up festival tersebut adalah Cita Citata, Aura Kasih, Danilla, dan The Panturas.
YouTube Kids
Sesuai dengan namanya, YouTube Kids merupakan layanan dari YouTube yang khusus menyasar anak-anak di bawah 13 tahun. Aplikasi ini menyaring dan mengkurasi konten yang menyesuaikan dengan ketertarikan anak kecil, dan kerap menyajikan konten edukasi.
Baca Juga : Daftar Siaran TV Digital di DKI Jakarta, Jabodetabek, Depok dan Bogor
Perlu dicatat, 5 raja aplikasi ini dilihat dari jumlah download terbanyak di Indonesia sepanjang 2022. Untuk pengeluaran pengguna (consumer spend) terbesar, secara berurutan diraih oleh Vidio, WeTV, Viu, YouTube, dan Disney+. Lagi-lagi, tak ditemukan nama Netflix dan HBO Go pada jejeran tersebut.

Daftar Siaran TV Digital di DKI Jakarta, Jabodetabek, Depok dan Bogor
Yuk simak daftar daftar siaran TV digital untuk wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.
Daftar siaran TV digital berikut ini tak hanya untuk wilayah DKI Jakarta.
Namun juga kota-kota lainnya seperti Bogor, Depok, Tanggerang, Bekasi dan Kabupaten Karawang (Jabodetabek).
Kementerian Kominfo telah mematikan siaran TV analog raja olympus secara bertahap, di sejumlah daerah di Indonesia.
Tahap pertama penghentian siaran TV analog atau Analog Switch Off (ASO) dilakukan pada 30 April 2022 lalu.
Dilansir dari instagram sirandigitalindonesia, berikut daftar siaran TV digital untuk Kota Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang, Bekasi dan Kabupaten Karawang, update terbaru Agustus 2022.
1. 24 UHF – 398 MHz
SCTV, Kompas TV, Indosiar, O Channel, Mentari TV
2. 28 UHF – 530 MHz
Di channel ini ada RCTI, GTV, MNCTV dan iNews.
3. 31 UHF – 554 MHz
Media Group News – Metro TV, Magna Channel, BNTV, BBS TV, MyTV, UGTV, JPM TV, Smile Tv
4. 34 UHF – 578 MHz
Visi Media Asia – tvOne, antv, Sport One, JAKTV
5. 40 UHF 626 MHz
Trans Media – Trans TV, Trans7, CNN Indonesia, CNBC Indonesia
6. 43 UHF – 650 MHz
LPP TVRI Jawa Barat – TVRI Nasional, TVRI Jawa Barat, TVRI Kanal 3, TVRI Sport HD, Inspira TV, Elshinta TV, tvMU, DaAi TV, Badar TV, Nusantara TV, NTV
7. 48 UHF – 690 MHz
Rajawali Televisi
Itulah daftar channel siaran TV digital untuk wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.
Di wilayah Yogyakarta, Solo, dan sekitarnya, terdapat beberapa saluran TV digital terestrial yang dapat dinikmati secara gratis dengan menggunakan antena digital.
Saluran nasional seperti TVRI, RCTI, SCTV, dan Trans TV telah mengadopsi siaran digital dan menyediakan program-program berkualitas yang mencakup berbagai genre, mulai dari berita, hiburan, hingga olahraga.
Bagi Anda yang tinggal di DIY Yogyakarta dan sekitarnya, sudah bisa menikmati acara siaran dari TV digital.
Seperti diketahui peralihan siaran TV analog ke siaran TV digital merupakan amanat Undang-undang Cipta Kerja.
Pada UU Cipta Kerja, Pasal 72 angka 8 disebutkan batas akhir penghentian siaran televisi analog atau Analog Switch Off (ASO) paling lambat dua tahun sejak diundangkan.
Batas akhir tersebut dicapai secara bertahap.
Ada tiga tahapan pengakhiran menurut Peraturan Menteri Kominfo No.6 tahun 2021 (yang telah direvisi dengan Peraturan Menteri Kominfo No. 11/2021) tentang Penyelenggaraan Penyiaran.
- Tahap pertama 30 April 2022.
- Tahap kedua 25 Agustus 2022.
- Tahap ketiga 02 November 2022.
Siaran TV digital ini tak hanya bisa dinikmati di Kota DIY Yogyakarta saja.
Namun juga kota-kota yang ada di sekitar seperti Solo, Kulon Progo, Bantul, Gunung Kidul, Sleman, Klaten, Sukoharjo, Karang Anyar dan Sekitarnya.
Selain siaran TV digital terestrial, ada juga penyedia layanan TV berlangganan yang hadir di Yogyakarta, Solo, dan sekitarnya.
Baca Juga : Stasiun Televisi Terbaik di Indonesia dan Gratis Ditonton